Jumat, 03 Juli 2015

Belajar spiritual

Belajar spiritual

Orang-orang yang selalu memusatkan pikirannya pada obyek-obyek indria, maka keterikatan pada obyek-oyek indria itu akan tumbuh.
Dari keterikatan tersebut akan muncul hawa nafsu, (dan) dari hawa nafsu muncullah kemarahan.

Keterikatan memunculkan keinginan yg selalu harus dipenuhi.
Keterikatan haluspun menimbulkan keinginan halus pula, contoh : berbuat baik pun sering kali menjadi mengikat karena ada gerak keinginan utk di anggap baik dan balik ingin diperhatikan juga ingin diberi pujian.

Bila keinginan itu tak terpenuhi maka timbul kekecewaan.
Kekecewaan yg memuncak menimbulkan amarah.

Belajar yoga, ngayah (bhakti) pada ajaran, pada guru, tanpa memikirkan sikap dan pandangan orang lain.

Jangan sampai tdk mendptkan perhatian menjadi kecewa karena sdh merasa berbuat.

Kembali pd tujuan, ini tujuannya mendpt pujian atau murni ngayah. ??.

Berhati-hatilah dlm berbuat, jika belum siap batin, itu cerminan keyakinannya belum 100%, lbh baik berlatih lagi agar menjadi semakin kuat keyakinan pd ajaran dan guru hingga nanti pd akhirnya dlm berbuat hanya akan mengarah pd ajaran dan guru penuh dgn keilklasan dan ketulusan.

Bukan hanya dlm kata2 tp memang keluar dr dlm hati dan diaplikasikan dlm perbuatan yg tulus dan iklas.

Tanda kemajuan spiritual

Tanda kemajuan spiritual
Pertanda adanya kemajuan spiritual bukanlah seberapa banyak kita mengetahui isi sastra (kitab) suci, atau hafal banyak mantra dan mudra, atau banyak pura/ziarah yang sudah kita jelajahi atau tingkat kehebatan  [kekuatan supranatural]

Satu-satunya pertanda kemajuan spiritual adalah hati yang penuh belas kasih dan pikiran tenang-seimbang yang bebas dari penilaian [penghakiman].

Karena inilah satu-satunya pertanda yang terkait dengan tingkat kesadaran yang tinggi pada setiap mahluk.

Mari selalu berbaik sangka, hilangkan berburuk sangka
Semua kejadian pasti ada maksud dan makna di dalamnya, jika kita bisa melihat tanpa emosi.

Setiap kesulitan, ujian dan musibah merupakan ciri kita akan naik kelas naik pemahaman naik keyakinan maka dari itu hadapi semua itu dgn tetap tersenyum dan ketabahan.
Jika dilewati dgn penuh ketenangan maka hasilnya pasti akan memperoleh kebahagiaan.

Dumogi stata shanti lan rahayu sareng sami.