Kamis, 20 November 2014

Bukti Cinta Pada Keluarga

Bukti Cinta Pada Keluarga

apakah ANDA mencintai Keluarga Anda?
apa buktinya......???
ingatlah.. CINTA itu tidak hanya memiliki tetapi membuat yang kita cintai bahagia, nyaman dan aman.
karena itu... Salah satu bentuk cinta kita pada keluarga dan diri sendiri adalah Proteksi (tanggung Jawab), dalam hal ini asuransi merupakan proteksi yang tepat. Proteksi didalamnya termasuk pula kesehatan.
bukti cinta kepada keluarga
CINTA tidak sekedar Kata, tapi perlu BUKTI
Bagi negara maju dalam perencanaan keuangan mereka mutlak mengalokasikan keuangannya untuk proteksi yaitu asuransi karena dari pengalaman mereka bahwa mereka sangat menyadari betapa pentinganya asuransi untuk mereka dan keluarganya.

Di Indonesia orang masih berpikir saya sehat kok, keluarga saya sehat semua dan tidak terjadi apa-apa untuk apa saya ikut asuransi? 
ya.. saat sekarang ini… anda sehat bugar tentu anda tidak membutuhkan asuransi atau proteksi apapun, “nah justru sekaranglah selagi sehat dan aktif anda ikut berasuransi, jika anda telah mengalami sakit atau mengalami kejadian yang tidak diinginkan maka tidak ada seorangpun yang mau menawarkan asuransi”.


Tentunya hal seperti ini akan menjadi masalah besar bila anda merupakan tulang punggung keluarga. Tegakah anda membunuh cita cita orang orang yang anda cintai? Membiarkan mereka menanggung beban ekonomi yang berat?

Jika anda sebagai tulang punggung keluarga atau istilah keren anda sebagai ATM nya keluarga dan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan apakah hidup keluarga anda mau terlantar ? tentu tidak !
sebagai seorang yang punya tanggung jawab dan kasih sayang pada keluarga tentu seorang yang bijaksana dan Profesional akan memproteksi keluarganya dengan asuransi”.
Dalam memilih asuransi pun anda harus bijak.
Jangan terkecoh dengan iming-iming muluk yang di tawarkan oleh perusahaan asuransi.
Cari tahu latar belakang dan kredibilitas perusahaan tersebut. Sebelum anda memutuskan untuk membeli sebuah polis asuransi.

LOVE is RESPONSIBLE

Don’t talk about LOVE if you don’t have INSURANCE.
Just say “I Like You
“Sebagai seorang yang punya tanggung jawab dan kasih sayang pada keluarga tentu seorang yang bijaksana dan Profesional akan memproteksi keluarganya dengan asuransi”

”Ingatlah sakit tatkala kita sehat, agar kita bisa bersyukur dan ingatlah sehat pada saat kita sakit, agar kita bisa bersabar”

“Ingatlah kaya disaat kita tidak kaya, ingatlah tidak kaya disaat kaya, ingatlah senang saat susah dan ingatlah susah saat senang”

“Rencanakan hidup kita mulai saat ini, jalani sesuai rencana, dan nikmati hasilnya di kemudian hari”

Asuransi adalah sebuah pilihan dan bukti CINTA

Saat Anda ditanya, apakah Anda telah memiliki perlindungan asuransi?
Mungkin Anda menjawab sudah dan mungkin lebih banyak yang menjawab belum.
Bila Anda belum memiliki, pertanyaan berikutnya yang ingin saya lontarkan kepada Anda,

"Mengapa Anda belum memiliki Asuransi?"

Sedangkan Anda cukup mampu untuk membayar premi perlindungan tersebut,
dibandingkan dengan PULSA TELPON Anda setiap bulannya
membeli ROKOK setiap harinya, SALON mempercantik diri setiap bulannya
dan biaya NONGKRONG & NANGKRING di Starbuck, Mall, Shopping setiap minggunga?"

Asuransi adalah sebuah pilihan dan memberikan Anda sebuah "kepastian", dan mencegah Anda dari keterpurukan dan bencana keuangan, terlebih bagi anak-anak dan keluarga Anda.

Bila Anda telah memilikinya, pertanyaan lanjutanya adalah:

  • Apa yang telah Anda beli?
  • Apakah Anda telah memahami dengan benar dan baik semua produk yang telah Anda beli tersebut, dikaitkan dengan risiko yang Anda miliki?
  • Apakah Anda membeli karena MURAH & TIDAK ENAK sama PENJUAL, dan akhirnya terpaksa membeli, yang penting ADA & TIDAK DIGANGGU lagi?

Pastikan Anda telah membeli dan memiliki produk-produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan ekonomi Anda dan keluarga.

Beli dan miliki polis asuransi bukan karena harganya, melainkan karena jaminan dan pelayanan KLAIM-nya. PASTIKAN itu.

Semoga kata-kata dan pernyataan CINTA Anda terhadap keluarga adalah TULUS dan IKHLAS adanya, dengan selalu memberikan yang terbaik kepada keluarga, melalui perlindungan yang menyeluruh. Selalu mengedepankan kebutuhan dan kepentingan keluarga dan anak-anak, di atas kepentingan diri pribadi Anda sendiri.

MONEY Vs LOVE

Mana yang lebih penting dalam kehidupan Anda?
Apakah Anda sanggup hidup dengan bergelimpangan UANG, namun tanpa CINTA?
Atau Anda mampu hidup dengan CINTA yang mendalam, namun miskin UANG?

Cinta tanpa pekerjaan dan rejeki, adalah kebohongan dan penipuan,
Uang tanpa kasih sayang adalah kesengsaraan dan kehampaan.

Jadi menurut saya,
MONEY - LOVE saling melengkapi dan harus dimiliki oleh setiap keluarga dalam menjalani kehidupan ini, dan untuk berbagi dengan sesama dan dunia.

Polis Asuransi Jiwa itu Pentingkah ?

Memang bila harus memilih Sehat dibandingkan terkena sakit kritis, kalau boleh kita memilih Sehat selalu, namun seringkali kenyataannya lain dengan dengan yang kita harapkan.

Seringkali seorang Suami berkata kepada Istrinya,
Sayang saya akan menjagamu sepanjang hidupku, apapun yang terjadi padamu aku tetap di sisimu
kalimat ini terucap untuk suami yang bertanggung jawab, namun apa yang terjadi bila kondisi suami terkena sakit kritis ataupun tiada lagi oleh karena Kecelakaan ?

Klaim Polis Asuransi Jiwa bisa menyediakan tersedianya Dana untuk melanjutkan kehidupan seorang Janda dan anak-anaknya (bila istri tidak bekerja) untuk mempertahankan standard hidup yang telah dinikmati selama ini,

Klaim tidak bisa mengganti jiwa tetapi bisa menggantikan Nilai Ekonomis seorang Pencari Nafkah yang tiba-tiba hilang akibat risiko kehidupan.

Saya sendiri pernah mengurus Klaim Sakit Kritis sebesar Rp. 40 juta karena nasabah saya terkena stroke ketika sedang menjaga toko bajunya, bagi Anda yang punya banyak uang mungkin nilai sebesar itu, tidak besar artinya, namun bagi seorang yang bekerja hanya sebagai SPG, nilai tersebut sangat besar artinya. mungkin dia juga belum pernah bermimpi punya Deposito sebesar Rp. 40 juta,

dalam membantu klaim ini memang sempat juga timbul rasa kuatir, apakah klaim ini bisa disetujui atau tidak, karena bila klaim tidak disetujui, mungkin kalau hal ini terjadi, saya tidak lagi ada di bisnis ini, bagi saya komitment tetap harus di penuhi, janji saya kepada nasabah adalah tanggung jawab saya.

Adik dari nasabah yang kebetulan juga boss dari nasabah saya ini, juga sempat berhitung-hitung bahwa uangnya telah terpakai untuk kakaknya ini sebesar Rp 7 juta, jadi saya seperti mempunyai kewajiban untuk segera membantu klaim ini.

Ketika akhirnya klaim ini disetujui bahwa penerbit polis setuju untuk membayar, membuat perasaan saya bangga sebagai Agen Asuransi, paling tidak uang sebesar itu bisa bermanfaat untuk membayar juru rawat yang bisa merawat nasabah saya yang terbaring parah karena strokenya, selain itu ternyata pekerjaan saya bisa membantu orang lain.

Kalimat dari bagian-bagian  judul di atas adalah benar dan nyata
Memang ketika Anda memutuskan membeli sebuah Polis Asuransi jiwa Anda sadar bahwa manfaat bisa saja bukan Anda yang menikmatinya, Anda membelinya memang karena harus, Anda membelinya karena rasa tanggung jawab kepada keluarga dan bukti cinta Anda kepada istri dan anak.
buktikan cinta anda
Cinta memang harus berkorban, dan
Cinta yang murni bukan hanya kata yang Indah
namun juga CINTA harus di buktikan
Klaim Asuransi jiwa bisa sangat membantu ketika Anda tidak ada lagi di dunia ini, dan setelah klaim di atas, membuktikan nyata bahwa Polis Asuransi Jiwa Anda adalah bukti rasa Cinta Anda kepada orang yang Anda sayangi.

Jadi segera buktikan Rasa Cinta Anda sekarang juga !!!
Artikel yang terkait dengan Asuransi:
mari kita Sayangi dan Cintai keluarga kita dan pastikan salah satu bukti cinta kita dengan ikut Asuransi

Info lebih lanjut klik >> di-SINI

Mari bangun ekonomi keluarga dengan perencanaan dan perlindungan 
Prudential - Always Listening-Alwas Understanding
Untuk info dan konsultasi mengenai asuransi yang tepat buat anda lebih lanjut silahkan hubungi kami di CONTACT USSemoga anda dapat menarik manfaat dari tulisan ini tentang Bukti Cinta Pada Keluarga 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar